Selasa, 03 Mei 2016

Makan Gak Makan Asal Ngedesain

Makan gak makan asal ngedesain ungkapan canda bagi para desainer grafis. Bukan berarti beneran gak makan seharian, tetapi sering lupa atau telat makan. Hal itu disebabkan oleh asyiknya ketika lagi pas ketemu ide yang bagus.

Makan kadang menjadi hal utama bagi desainer sewaktu membuat desain. Terbukti dari meja kerja yang tidak hanya dipenuhi tumpukan kertas, tetapi ada beberapa kaleng biskuit dan botol minuman. Bekerja dimana dan kapan saja ide itu muncul. Terkadang lupa kalau sedang makan di rumah makan atau warung, tiba-tiba keluar ide begitu saja dan langsung keluar kertas dan pensil dari tas kecil yang setia menemani.

Saya sendiri sebagai desainer grafis yang iseng punya hobi nulis (curhat tinta) mengalami beberapa kejadian yang tidak disangka-sangka, yaitu nemu ide di warung makan ketika pulang dari pertemuan dengan klien. Tanpa pikir panjang saya menterjemahkan ide-ide yang melayang-layang di luar kepala untuk dibekukan menjadi sketsa kasar pada buku catatan harian. Makanan yang terhidang di meja sampai hangat mendekati dingin, namun karena energi terkuras saat mencatat ide dengan gambar, maka lapar dan makananpun habis.

Sampai studio, sketsa ide saya berikan ke bagian ilustrator. Prose tidak berlangsung lama kemudian jadi desain kemasan yang tidak pernah dibayangkan oleh klien. Keputusan dibuat lebih cepat dari yang saya perkirakan, klien menyetujui tanpa revisi. Ini ajaib, mungkin karena ide itu tidak saya pikirkan dan datang begitu saja tepat pada waktunya. Ternyata saran dari seorang teman yang sekaligus Dosen disebuah intitusi itu benar, teruslah berkarya, berkarya, dan berdoa.

Ini sebenarnya rahasia, tapi saya akan bagikan kepada pembaca. Seperti kata seorang penemu rumus energi kuantum "Imajinasi lebih penting daripada logika". Maka berimajinasilah sesuai apa yang diinginkan, entah itu terjadi atau tidak. Saya sendiri sedikit heran, karena ga pernah berani promosi, saya memutuskan berimajinasi ketemu klien-klien besar maupun menengah yang mau bekerjasama baik dengan saya. Alhasil saya mensyukuri sampai saat ini tetap bisa sibuk membantu klien dengan membuat desain grafis.

Jadi jangan cuma duduk dan sibuk di meja kerja, berimajinasilah dengan mimpi, dengan keyakinan penuh pasti desainer grafis bisa hidup lebih baik, tidak hanya sekedar cukup makan, namun menikmati hidup dengan lebih hidup.

Minggu, 01 Mei 2016

Desain Kemasan yang Berkomunikasi



Desain Kemasan yang Berkomunikasi sebagai wadah yang melindungi sekaligus wajah yang mempercantik penampilan guna memberikan pesan dan informasi. Memiliki fungsi ganda sebagai pelindung dan daya tarik dalam penjualan produk.

Putri Legong sebagai merek yang mencoba mengangkat ilustrasi Bali yang ke-Bali-annya masih dapat dijadikan sebagai karakter yang mencitrakan oleh-oleh dari Bali. Produk dari industri rumahan yang secara profesional mengemas produk-produk makanan Bali menjadi lebih bersih dan bernilai.

Dados Desain memberikan konsep yang sederhana dalam desain kemasan yang berkomunikasi menceritakan penari Legong berada di taman bunga. Segar, alami, dan nikmat menikmati suasana taman Surga Bali.

Senin, 14 Maret 2016

Mencari Warna Surga Yang Memudar

Studio kecil ini adalah ruangan dimana aku dan imajinasiku bermain. Mengumpulkan berbagai ide dan catatan sederhana untuk mengisi waktu yang terus berputar. Banyak bentuk-bentuk yang sudah aku kumpulkan, mulai dari pecahan warna, potongan-potongan garis, serpihan tekstur dari lembaran yang terkumpul. Kadang aku memilah dan mengelompokkannya untuk disimpan didalam kotak peti. Ini seperti seorang detektif, mengumpulkan pengalaman masa lalu dan memutar otak untuk mencari cara melengkapi pazzel.

Sesekali aku kembali melihat kumpulan itu, sekedar  mencari semangat yang hilang dikeramaian. Seperti berada pada sebuah ruang waktu, mencari hal-hal yang baru pada pengalaman yang lain. Permainan ini begitu mengasikkan, pengalaman yang membentuk sebuah objek dapat mengubah psikologi. Memberikan semangat untuk menyelesaikannya dan berharap menjadi pemenang.

Seperti mencari sebuah medali dan akhirnya mendapatkan peta harta karun. Dari permainan yang gagal memenangkan, berlanjut ke petualangan misterius. Membawa beberapa perlengkapan dan perbekalan seadanya. Pergi membawa semangat berjalan mengikuti arahan petunjuk peta. Peta ini bukanlah janji yang dapat dipercaya begitu saja. Peta ini hanyalah petunjuk dan aku adalah keyakinan. Berharaf tetap yakin akan tujuan dan hasil yang didapat.




Jumat, 04 Maret 2016

Hospitality Design Kedai Poleng



Hospitality Design Kedai Poleng merupakan konsep yang ramah dan gembira dalam menyambut tamu. Konsep penyambutan dibantu dengan ruang yang didesain secara visual untuk memberikan kesan ceria, klasik, dan nyaman dalam menikmati hidangan santai. Tembok warna hitam yang memiliki karakteristik keras dirubah oleh Dados Desain menjadi pandangan yang menarik dan mengkomunikasikan maksud dan tujuan dari pemilik restaurant.




Konsep Hospitality Design Kedai Poleng dibuat sehubungan dengan konsep visual branding, yaitu memperkenalkan konsep warna sederhana Bali. Poleng merupakan simbol dari keseimbangan dan perbedaan yang harmonis. Dengan konsep ini diharapkan hubungan antara pengelola, pemilik, dan tamu dapat terjalin dengan harmonis.








Garis putih yang luwes di atas bidang hitam wujud dari konsep poleng. Konsep desain logo yang diambil dari konsep kedai, yaitu tempat untuk menikmati hidangan secara santai. Orang santai yang sedang menikmati terapi suasana didalam secangkir teh. Konsep sign toilet yang lucu, yaitu meminjam konsep pakaian adat Bali.



Semua hadir dan berpadu dengan harmonis, menyajikan citarasa dan suasana Bali yang exotic.

Rabu, 02 Maret 2016

Ilustrasi Desain Klasik Bali



Ilustrasi desain merupakan gambar yang digunakan untuk melengkapi kebutuhan desain komunikasi visual. Gambar untuk kebutuhan desain komunikasi visual biasanya menyampaikan persepsi visual yang menjelaskan suatu produk kepada target audiens. Sebagai daya tarik desain komunikasi visual gambar memiliki peran yang sangat penting. Mengharmoniskan pesan verbal sebagai pesan utama yang ingin disampaikan pada setiap desain komunikasi visual.

 

Bambar-bambar ini merupakan ilustrasi desain klasik Bali, yaitu ilustrasi untuk keperluan desain komunikasi visual yang bergaya Bali klasik. Penggambaran dengan gaya seperti ini membuat kesan yang berbeda, seperti melihat pengalaman pada gambar masa lampau.


Kopi Bali yang sudah terkenal sejak jaman penjajahan Belanda, kini menjadi produk primadona wisatawan mancanegara. Konsep ilustrasi desain diambil dari konsep mooi indie, yaitu ilustrasi yang pernah tampil pada zaman penjajahan Belanda di Indonesia. Ketika dilihat dari sejarahnya, tanaman kopi pertama kali dibawa oleh Belanda ke Indonesia. Jadi ketika mengingat sejarah kopi di Indonesia, maka ingatan tertuju pada jaman itu.


Ilustrasi desain klasik Bali dimunculkan kembali sebagai nostalgia Bali zaman dahulu. Ketika ilustrasi masih dibuat secara manual untuk kebutuhan desain. Desain terlihat sebagai media penyampai pesan yang memiliki nilai seni yang tinggi.

Kamis, 25 Februari 2016

Karakteristik Ilustrasi Pada Desain Lombok



Ilustrasi merupakan suatu hal yang sangat  berperan penting bagi kehidupan komunikasi. Saya sendiri pernah bertanya dan pernah membayangkan, bagaimana kalau tidak ada ilustrasi atau gambar?

Semua orang dari semua lapisan hampir semuanya menyukai ilustrasi atau gambar. Bahasa gambar (komunikasi visual) memiliki peran yang cukup penting dalam kehidupan berkelompok. Gambar menjadi bahasa yang universal yang memiliki sifat-sifat menurut fungsinya. Seperti gambar dengan tujuan menghibur menjadi media untuk memunculkan perasaan gembira, lucu, tawa, senyum, dan kadang memberi nuansa dalam imajinasi baru.



Sifat yang lain dari ilustrasi adalah mengedukasi, memberikan wawasan dan pengetahuan yang menjelaskan suatu hal. Karakteristik ilustrasi seperti ini biasanya menceritakan suatu hal diluar lingkungan tempat kita berada. Dalam hal ini ilustrasi memberikan pengalaman baru bagi yang melihat dan mengamatinya.





Perancangan ilustrasi dalam projek New Lombok menghadirkan karakteristik penggambaran yang berbeda-beda dalam kelompok gaya desain tertentu, sebagai suatu strategi menjaga ketertarikan konsumen pada T-Shirt oleh-oleh khas Lombok dalam dunia pariwisata Lombok yang baru berkembang. Produk pariwisata merupakan salah satu pendukung kesinambungan daerah yang dipariwisatakan melalui branding. Nama Lombok kini sudah mulai dilirik kalangan wisatawan domestik maupun mancanegara. Proses seperti inilah yang membentuk suatu daerah menjadi dikenal, sesuai dengan latar belakang dan tujuan masing-masing.


Branding, Desain Komunikasi Visual, dan ilustrasi memiliki keterkaitan yang sangat kuat bila difungsikan dengan cara yang tepat. Memilih gaya ilustrasi merupakan salah satu bentuk strategi yang memperkuat citra dan persepsi. Bahkan jika memungkinkan, bisa ditemukan gaya ilustrasi dengan gaya desain yang berbeda dari yang lain. Hal ini akan lebih memperkuat karakteristik citra di mata target audiens.




Karakteristik Ilustrasi Pada Desain Lombok memberikan pengalaman tersendiri pada desain t-shirt Lombok. Ilustrasinya menawarkan keunikan tradisi dan budaya Lombok yang mulai berbaur dengan wisatawan. Bentuk Komunikasi seperti ini kadang menjadi informasi yang menawarkan hal baru kepada target audiens.



Suasana alam pegunungan, kampung , dan pantainya yang exotic memberikan inspirasi bagi siapapun. Khususnya bagi saya sendiri sebagai perancang komunikasi visual sangat terinspirasi, dan pada akhirnya menghasilkan banyak desain dan ilustrasi yang berkaitan dengan alam dan budaya Lombok yang exotic. 




Beberapa foto yang ditampilkan diatas merupakan wujud karakteristik ilustrasi pada desain Lombok.










Rabu, 24 Februari 2016

Perancangan Brand Identitas ECOKO Bergaya Organic Design dalam Bali Green Project



Kepedulian akan lingkungan seharusnya dijadikan trend yang berkelanjutan. Mengakar dalam benak masyarakat global yang menjadi sebuah kebudayaan hijau. Hijau dalam hal ini bukan hanya sekedar pewarnaan, tapi pada nilai dan pemaknaan. Maka warna hijau menjadi sebuah nama yang masuk didalam tanda untuk mengakui adanya gerakan peduli lingkungan. Green Project istilah yang sudah menyebar luas namun masih tabu dalam masyarakat kekinian yang sibuk dengan aktifitas teknologi masakini.

Dari seorang seniman muda kelahiran Tabanan Bali melakukan percobaan peduli lingkungan. Oka Astawa asyik mengulik keterhubungan seni dan lingkungan. Seni itu seperti kehidupan yang tumbuh didalam lingkungan Bali. Namun banyak kegelisahan yang menghantui kehidupan berkesenian seorang Oka Astawa, sampai pada akhirnya bertemu dengan saya untuk berdiskusi kecil ala tokoh-tokoh tenar masa lampau.



Awalnya cuma ngobrol ngalur ngidul soal tanah yang dijual demi kepentingan yang berkedok ekonomi masyarakat Bali. Kesibukan pariwisata dengan seni budaya Bali tulen yang tidak berevolusi sampai tradisi yang mengalami kontraversi. Pada akhirnya mengerucut pada pembicaraan soal Bali hijau, bagaimana menghijaukan Bali dan hal itu menjadi sebuah budaya layaknya seni di Bali.

Dari hal tersebut muncul nama ECOKO, nama yang idealis dikeluarkan oleh Oka Astawa. Namun bingung harus dibagaimanakan nama tersebut. Sebagai desainer grafis yang juga hobi jalan-jalan ke alam hijau, saya memberikan solusi ide untuk menggarap desain projek hijau yang saya beri istilah sebagai Organic Design. Desain yang berkontribusi untuk alam demi kelangsungan hidup manusia.




Konsep Perancangan Brand Identitas ECOKO Bergaya Organic Design dalam Bali Green Project menjadi menarik ketika dalam pengerjaannya tidak ada kontrak nilai finansial. Ini sebagai donasi dalam kehidupan projek desain kepada lingkungan. Saya melihat akan ada keuntungan bersama yang hadir dalam projek ini, yaitu Bali yang hijau dan lestari.

Selasa, 23 Februari 2016

Desainer Kemasan Bali





Dados Desain merupakan studio desain grafis yang mengembangkan usahanya untuk membantu perusahaan maupun pengembang usaha UKM yang ada di Bali. Desainer kemasan Bali sangat diperlukan bagi perusahaan besar maupun kecil yang mengembangkan produk di daerah Bali. Kemasan memiliki peranan yang penting dalam memasarkan produk kepada konsumen.

Ada banyak produk yang dihasilkan oleh masyarakat dalam komunitas kecil, hal ini yang menjadi motifasi bagi dados desain untuk terus berjuang mengedukasi pengusaha kecil dalam mengembangkan produknya.

Bali merupakan salah satu wilayah yang memiliki lahan pertanian subur, banyak hasil pertanian dan perkebunan, seperti kopi, cokelat, bumbu, dll. Hasil pertanian dan perkebunan di Bali seharusnya dapat dikemas dengan baik, sehingga produk yang dipasarkan bisa tembus ke pasar global dengan kualitas yang baik.